Seharusnya untuk masalah siklus haid ini setiap wanita sudah dapat memahaminya, karena sangat penting dan akan berhubungan erat dengan kesehatan organ reproduksi wanita. Namun, masih ada yang belum memahami seperti apa haid yang tidak normal beserta gejalanya. Jika terus diabaikan mengenai haid tidak normal bisa berbahaya bagi kesehatan hingga bisa mengancam keselamatan. Selain itu menstruasi yang tidak sesuai juga bisa menjadi gejala awal penyakit serius, seperti PCOS dan lainnya.
7 Ciri haid Tidak Normal dan Bahayanya
Siklus haid tidak normal sangat berbahaya dan bisa mengganggu kesehatan organ reproduksi. Biasanya, gangguan ini dihadapi remaja dan wanita produktif dengan pola hidup yang kurang teratur. Pastikan ketahui apa saja penyebab dari haid yang tidak normal agar bisa diatasi dengan cepat.
1. Waktu menstruasi
Siklus haid yang sering berbeda bisa menjadi tanda bahwa menstruasi tidak normal. Hal itu perlu dipahami bagaimana jarak antara satu periode menstruasi dengan periode selanjutnya. Perhitungan siklus menstruasi normal berada pada 21 hari – 35 hari. Biasanya, wanita mengalami haid di hari ke 28.
Pastikan waktu haid tidak lebih cepat atau bahkan lebih lama dari waktu normal. Gunakan pengaturan tanggal menstruasi untuk mengingatnya. Selain itu, haid yang tidak normal bisa ditandai dengan tanda periode haid yang lama, misalnya 3 bulan – 6 bulan jangka waktu satu periode haid.
Waktu menstruasi yang tidak sesuai bisa menjadi penyebab beberapa penyakit, misalnya penyakit PCOS. Pastikan untuk mengecek segala siklus haid dan gejala yang ditimbulkan agar bisa memahami bagaimana ciri haid tidak normal dan berbahaya bagi kesehatan tubuh.
2. Pendarahan
Volume darah saat haid bisa berbeda, tetapi jika mengalami keluarnya darah yang cukup banyak perlu diatasi dengan segera. Jika pendarahan berlangsung sering dan menimbulkan gejala lain seperti anemia hingga sesak napas. Gejala tersebut bisa menimbulkan penyakit menorrhagia yang cukup bahaya.
Pastikan jika gejala haid yang dirasakan semakin buruk dan membuat kelelahan parah, cobalah konsultasikan kepada dokter. Tujuannya agar menghentikan pendarahan dan tidak merasa terganggu saat haid datang.
3. Kram perut yang hebat
Kram perut bisa menimbulkan rasa tidak nyaman bagi perempuan saat haid. Hal ini mungkin menjadi gejala normal bagi beberapa wanita saat haid. Tetapi, jika kram perut dirasakan sangat sakit dan sulit untuk bergerak, pastikan melakukan konsultasi kepada dokter untuk keluhan tersebut.
Penanganan pertama untuk kram saat haid bisa melakukan kompres didaerah perut. Tujuannya agar membuat hangat dan rasa sakit saat haid semakin berkurang. Air hangat juga membuat badan lebih nyaman ketika siklus haid datang.
4. Diare
Diare bisa terjadi saat haid datang dan cukup mengganggu aktivitas lainnya karena rasa sakit tersebut. Gejala yang ditimbulkan saat haid pada diare hingga muntah banyak dialami beberapa wanita. Hal tersebut menjadi salah satu tanda bahwa menstruasi yang dialami tidak normal.
Selain itu, diare bisa menyebabkan dehidrasi dan lemas. Pastikan untuk periksa ke dokter atas gejala diare dan muntah saat haid. Hal ini bukanlah tanda normal untuk dialami dan bisa menyebabkan masalah serius pada kesehatan.
5. Nyeri payudara
Nyeri payudara bisa dirasakan wanita sebagai tanda siklus haid datang. Biasanya, nyeri ini bisa dirasakan sebelum haid datang. Rasa tidak nyaman itu memang normal dan menjadi reaksi tubuh ketika haid.
Tetapi, jika nyeri sangat mengganggu dan sakit bisa menjadi pertanda masalah pada kesehatan dibagian tubuh dalam. Hal ini perlu diperiksa agar rasa nyeri dibagian payudara berkurang dan hormon tidak terganggu karena haid datang.
6. Durasi haid lama
Durasi haid yang lama tentu bisa membuat badan lemas karena darah yang keluar lebih banyak. Hal ini bisa menjadi tanda bahwa siklus haid sedang tidak normal dan bisa disebabkan banyak hal. Biasanya wanita usia produktif dan remaja memiliki pikiran yang banyak hingga ada rasa stress.
Jika stress datang bisa mengganggu hormon sehingga durasi haid berubah. Pastikan memeriksa ke dokter jika sering mengalami hal ini. Sebab, gejala durasi haid yang lama bisa menjadi tanda penyakit, misalnya polip.
7. Durasi haid sebentar
Selain durasi haid yang lama, ternyata haid sebentar juga harus dipahami dan diketahui penyebab dari hal tersebut. Siklus haid yang normal berkisar tujuh hari, jika melebih atau diperkirakan lebih cepat bisa menjadi pertanda penyakit yang serius.
Selain itu, haid yang sebentar juga bisa ditandai karena pengaruh pikiran yang banyak hingga istirahat terganggu. Jika durasi haid yang tidak normal berlangsung sering bisa mengganggu menopause.
Untuk itu kaum wanita sebaiknya harus pintar menjaga kesehatan, agar siklus haid bisa berjalan normal dan tidak menimbulkan kesehatan organ reproduksi. Lalu ubahlah pola hidup menjadi lebih baik dengan mengonsumsi makanan dan minuman sehat, serta melakukan olahraga yang teratur. Sehingga, hormon tetap terjaga dan menstruasi tetap lancar tanpa rasa sakit yang parah. Semoga bermanfaat!
